Jangan salah pilih! Inilah urutan Processor Intel terbaik dari spek terendah sampai teringgi yang bisa menjadi bahan pertimbangan memilih laptop.
Urutan Processor Intel – Berperan sebagai otak dari smart gadget, penggunaan prosesor memang harus selayaknya diperhitungkan. Maka dari itu kenali urutan processor Intel dari spek terendah sampai tertinggi agar kamu tidak salah pilih.
Sebagai processor yang paling familiar sejak dulu, tentu akan banyak tingkatan processor Intel dari berbagai generasi yang akan kita bahas. Mengingat Intel berdiri sejak 18 Juli 1968 silam, tepatnya diCalifornia, Amerika.
Karna pengaruhnya yang sangat vital terhadap performa laptop atau pc, maka akan rugi jika kalian tidak tau urutan processor Intel. Pasalnya, kalian akan sulit menentukan laptop mana yang memiliki kualitas terbaik.
Urutan Processor Intel
Karena sudah sejak tahun 60-an Intel berdiri, tentu akan sangat panjang jika kita membahas urutan processor Intel dari seri ke seri. Maka dari itu, agar lebih efisien kita akan membahas tingkatan processor Intel berdasarkan generasi.
Tercatat series processor Intel terbaru saat ini masih dipegang oleh Intel Core i9 yang rilis pada tahun 2018 lalu. namun ada gene X-Series, penasaran apa saja urutan processor Intel terbaru dari spek terendah sampai tertinggi? Berikut infonya:
1. Processor Intel Nehalem
Urutan processor Intel terbaik yang pertama yaitu Nehalem. Intel merilis Nehalem pada tahun 2008. Di desain menggunakan teknologi fabrikasiukuran 45nm, Intel Nehalem menggabungkan controler RAM DDR3 pada Chip prosesornya.
Nehalem juga digunakan pada processor Intel Core i5 dan i7 generasi pertama , dan berhasil mikroarsitektur Core yang lebih tua digunakan pada prosesor Core 2.
Performa Intel Nehalem
Telah dilaporkan bahwa Nehalem memiliki fokus pada kinerja, sehingga ukuran inti meningkat dibandingkan dengan generasi Penryn. Tercatat performa single threaded 10–25% lebih baik dan performa multithreaded 20–100% lebih baik pada level daya yang sama.
Dari segi konsumsi baterai, Intel mengklaim konsumsi daya 30% lebih rendah untuk rata-rata kinerja yang sama. Dengan begitu, Nehalem memberikan peningkatan kinerja per inti sebesar 15-20%.
2. Intel Sandy Bridge
Urutan processor Intel yang kedua yaitu Sandy Bridge. Nama ini sendiri diambil oleh nama kode untuk arsitektur mikro 32 nm Intel yang digunakan pada prosesor Intel Core generasi kedua (Core i7, i5, i3). Mikroarsitektur Sandy Bridge adalah penerus mikroarsitektur Nehalem dan Westmere.
Sebenarnya Intel sudah menguji coba prosesor Sandy Bridge sejak 2009 silam, dan akhirnya merilis produk pertama berdasarkan arsitektur pada Januari 2011 di bawah merek Core.
Sandy Bridge diproduksi dalam proses 32 nm dan memiliki kontak yang disolder dengan die dan IHS (Integrated Heat Spreader), sedangkan Ivy Bridge generasi berikutnya dari Intel memakai die shrink 22nm dan Thermal Interface Material (TIM) antara die dan IHS.
Performa Intel Sandy Brigde
Peningkatan performa rata-rata, menurut IXBT Labs dan Semi Accurate serta banyak situs benchmark lainnya, pada clock to clock adalah 11,3% dibandingkan dengan generasi Nehalem, yang mencakup prosesor Bloomfield, Clarkdale, dan Lynnfield.
3. Intel Ivy Bridge
Urutan processor Intel terbaik yang ke tiga yaitu Ivy Bridge. Namanya diambil dari kode arsitektur mikro 22 nm Intel yang digunakan pada prosesor Intel Core generasi ketiga (Core i7, i5, i3).
Ivy Bridge adalah proses die shrink hingga 22 nm berdasarkan transistor Tri-Gate FinFET (“3D”), dari mikroarsitektur Sandy Bridge 32 nm generasi sebelumnya juga dikenal sebagai model tick-tock. Nama tersebut juga diterapkan secara lebih luas ke Xeon dan Core i7 Ivy Bridge-E, yaitu serangkaian prosesor yang dirilis pada tahun 2013.
Performa Intel Ivy Bridge
Pada Chip Ivy Bridge membawa beberapa perubahan kecil dari generasi Intel sebelumnya seperti:
- F16C (16-bit instruksi konversi floating-point)
- Instruksi RDRAND (Kunci Aman Intel)
- Pengganda CPU maks 63 (dibandingkan 57 untuk Sandy Bridge)
- TDP yang Dapat Dikonfigurasi
Akan tetapi suhu Ivy Bridge cenderung 10 °C lebih tinggi dibandingkan Sandy Bridge ketika CPU di overclock. Bahkan pada pengaturan voltase default sekalipun.
4. Intel Haswell
Intel Haswell merupakan urutan processor Intel generasi ke-empat yang memang ditujukan sebagai penerus Ivy Bridge. Intel secara resmi mengumumkan CPU berdasarkan mikroarsitektur ini pada 4 Juni 2013, di Computex Taipei.
CPU Haswell digunakan bersama dengan chipset Intel 8 series sampai chipset Intel C220 series. Setidaknya satu prosesor berbasis Haswell masih dijual sampai saat ini seperti Pentium G3420.
Performa Intel Haswell
Haswell dinilai lebih cepat dalam pemrosesan vektor yaitu 8% dibandingkan Ivy Bridge. Dari segi performa single-threaded hingga 5% dan multi-utas 6% lebih tinggi.
Peningkatan 6% dalam kinerja CPU sekuensial (delapan port eksekusi per inti versus enam). Peningkatan kinerja hingga 20% melalui GPU HD4000 terintegrasi (Haswell HD4600 vs Intel HD4000 bawaan Ivy Bridge).
Meskipun total peningkatan kinerja rata-rata sekitar 3%, namun suhu lebih panas 15 °C dari generasi Ivy Bridge, dan frekuensi clock lebih dari 4,6 GHz yang bisa dicapai.
5. Intel Broadwell
Urutan processor Intel generasi ke-lima yaitu Broadwell. Generasi ini hadir dengan arsitektur lebih ramping yaitu 14 nm. Broadwell dipasarkan sebagai prosesor Core generasi ke-5 yakni i3, i5 dan i7.
Namun, ini tidak digunakan untuk pemasaran chip Celeron, Pentium, atau Xeon yang berbasis Broadwell. Meskipun performanya lebih baik 20% daripada generasi sebelumnya, Broadwell merupakan generasi Intel terakhir dimana Windows 7 didukung oleh Intel.
Performa Intel Broadwell
Urutan processor Intel generasi ke-lima ini dinilai lebih kaya akan visual grafis. Pasalnya mendukung resolusi Ultra HD 4K yang jelas akan memanjakan penggunanya. Tidak ketinggalan, konsumsi daya juga diklaim lebih irit.
Bukan cuma itu, tingkat keamanan juga semakin ditingkatkan. Hal ini untuk mencegah serangan dari peretas melalui malware dengan sistem keamanan yang lebih cerdas dan tangguh.
6. Intel Skylake
Dari segi ukuran untuk generasi Intel Skylake masih sama dengan Broadwell, hanya saja yang menjadi pembeda yaitu adanya peningkatan performa Speed Shift teknologi.
Maka tidak heran jika kecepatan processor Skylake lebih tinggi hingga 50% dari generasi pendahulunya. Meskipun begitu, Skylake diklaim masih mampu untuk menciptakan perangkat yang hemat daya.
Performa Intel Skylake
Seperti pendahulunya, Skylake tersedia dalam lima varian. Perubahan besar antara arsitektur Haswell dan Skylake termasuk penghapusan regulator tegangan terintegrasi (FIVR) yang diperkenalkan dengan Haswell.
Pada urutan processor Intel varian ini akan menggunakan Diskrit Platform Controller Hub (PCH), Direct Media Interface (DMI) 2.0 yang akan digantikan oleh DMI 3.0, dan memungkinkan mencapai kecepatan hingga 8 GT/s.
7. Intel Kaby Lake
Kaby Lake merupakan tingkatan processor Intel generasi ke-tujuh dan tidak ada perbedaan terkait teknologi fabrikasi yang digunakan dari generasi pendahulunya yaitu Skylake.
Namun kecepatanya diklaim mencapai 12% lebih cepat dari pada Skylake. Bukan cuma itu, urutan processor Intel yang ketujuh ini memiliki grafis yang lebih baik. Sehingga bisa menunjang aktivitas gaming atau streaming dengan nyaman.
Performa Intel Kaby Lake
Intel mengklaim kinerja 10x/Watt di atas Nehalem (naik dari 8x di Skylake). Selain itu, berkat teknologi Intel Speed Shift, CPU memerlukan waktu lebih sedikit untuk bertransisi dari satu frekuensi ke frekuensi lainnya.
Hal ini yang menjadikan Intel Kaby Lake lebih baik dibandingkan pendahulunya seperti Skylake, Broadwell, Haswell sampai Nehalem.
8. Intel Coffee Lake
Coffee Lake merupakan urutan processor Intel generasi kedelapan yang resmi dirilis tahun 2017 silam. Prosesor Coffee Lake memperkenalkan CPU i5 dan i7 yang menampilkan enam inti serta CPU Core i3 dengan empat inti dan tanpa hyperthreading.
Tepat pada Oktober 2018, Intel mengumumkan prosesor Core generasi kesembilan yang masih masuk dalam keluarga Coffee Lake, yaitu seri Refresh. Coffee Lake menggunakan chipset seri 300, dan secara resmi tidak berfungsi dengan motherboard chipset seri 100 dan 200.
Performa Intel Cofee Lake
Sebagai penyempurnaan dari kedua generasi Intel yang mengusung 14 nm, Intel Cofee Lake memiliki peningkatan pitch gerbang transistor untuk kepadatan arus yang lebih rendah dan transistor kebocoran yang lebih tinggi.
Hal ini memungkinkan daya puncak yang lebih tinggi dan frekuensi yang lebih tinggi dengan mengorbankan area mati dan daya idle. Sehingga performa Cofee Lake jelas lebih unggul dari pendahulunya.
9. Intel Comet Lake
Comet Lake merupakan tingkatan processor di Intel generasi terbaru yang rilis tahun 2020 lalu. Intel Core i9-10900K adalah seri tertinggi pada generasi ini yang dilaim mampu menjalankan game berat hingga resolusi 8K.
Comet Lake masuk dalam urutan processor Intel generasi ke-sepuluh. Seri ini diluncurkan sebagai penyempurnaan dari Skylake 14 nm yaitu seri ketiga dari Intel.
Performa Intel Comet Lake
Semua CPU Comet Lake menampilkan Platform Controller Hub yang diperbarui dengan pengontrol CNVio2 dengan Wi-Fi 6 dan dukungan modul AX201 CRF eksternal.
Jika dibandingkan dengan Coffee Lake, performanya jauh lebih tinggi karena memiliki fitur Hyperthreading di semua model (kecuali Celeron), dan Turbo single core boost hingga 5,3 GHz (300 MHz lebih tinggi).
10. Intel Cascade Lake
Lebih tinggi spek sebuah prosesor, tentu akan lebih mahal. Begitu juga dengan Intel Cascade yang dibandrol harga yang jauh lebih mahal ketimbang seri sebelumnya.
Urutan processor Intel ini disematkan pada Intel i9-10980XE yang memiliki 36 thread dan 18 core. Maka dari itu, sejak artikel ini ditulis, Cascade Lake merupakan prosesor generasi Intel tertinggi saat ini.
Performa Intel Cascade Lake
Mengutip dari halaman resmi Intel, fitur utama Cascade yaitu mampu berakselerasi meringankan beban kerja AI/deep learning/visi sehingga performanya jauh lebih meningkat 14X dibandingkan prosesor Intel generasi sebelumnya.
Spesifikasinya sendiri didukung hingga 28 inti CPU, dan kapasitas memori jumbo yaitu 1 TB hingga 4,5 TB per CPU. Maka dari itu, Cascade jelas masuk dalam urutan processor Intel terbaik dan menduduki posisi puncak.
Kesimpulan
Dari daftar urutan processor Intel diatas, kalian bisa mendapatkan sebuah gadget yang tepat dari spesifikasi prosesor yang digunakan. Kenali terlebih dulu spesifikasi laptop yang akan dibeli, usahakan tau prosesor apa yang disematkan pada laptop/pc tersebut.
Jika aktivitas pekerjaan kamu tidak terlalu berat, generasi Intel ke-lima sudah bisa diandalkan. Namun apabila aktivitasnya memerlukan spek laptop yang lebih tinggi misalnya editing, gaming, sangat disarankan menggunakan prosesor Intel generasi terbaru agar lebih maksimal.