Flashdisk terkena virus? Berikut cara menghilangkan virus di flashdisk secara permanen dengan berbagai metode tanpa hilang data.
Cara menghilangkan virus di Flashdisk – Jika di Indonesia dan Dunia sedang dilanda virus covid-19, maka flashdisk juga bisa kena virus lain, misalnya malware yang bisa merusak flashdisk.
Jenis virusnya sendiri cukup beragam yang mempengaruhi performa flashdisk. Mulai dari virus shortcut, virus malware hingga flashdisk tidak berjalan dengan normal.
Menghapus virus di flashdisk sebenarnya dianggap gampang-gampang susah. Rata-rata virus pada flashdisk lebih sulit dihilangkan sehingga mempengaruhi file yang telah dibuat.
Metode menghilangkan virus sebaiknya menggunakan aplikasi software pendukung seperti Smadav dan CMD. Pastikan data yang ada di dalam flashdisk sudah Anda backup terlebih dahulu agar melindungi file yang sangat penting.
Cara Menghilangkan Virus di Flashdisk
Selain tidak digunakan untuk berbagai komputer atau laptop, flashdisk yang kena virus sebaiknya segera diformat. Pasalnya keamanan data bisa terancam, bahkan bisa mengakibatkan kerusakan pada flashdisk.
Berikut ini cara yang bisa Anda coba untuk menghilangkan virus di flashdisk:
1. Menggunakan CMD
CMD bisa mengatasi virus yang ada dalam flashdisk, terutama virus ekstensi file berubah sehingga tidak bisa dibuka.
Berikut cara menghilangkan virus di flashdisk menggunakan CMD:
- Masuk ke Command Prompt melalui kolom pencarian.
- Ketik drive flashdisk, misalnya G untuk tekan dan Enter.
- Masukkan perintah attrib, klik Enter. Nantinya akan terbuka folder flashdisk yang tidak terlihat.
- Hapus file yang Anda anggap sebagai virus, tekan Shift + Del atau lewat CMD dengan perintah del namavirus.exe.
Cara Menghilangkan Virus di Flashdisk yang pertama ini sangatlah mudah apalagi selama pandemi seperti sekarang.
2. Menggunakan Smandav
Aplikasi yang kedua, Smadav sudah banyak digunakan sejak lama oleh hampir berbagai kalangan. Instal terlebih dahulu melalui situs resminya mumpung gratis.
Berikut langkah-langkah menghapus virus di flashdisk menggunakan Smandav:
- Lakukan restart PC atau laptop jika baru install Smandav.
- Jika sudah, sebaiknya sambungkan flashdisk. Tunggu hingga terbaca secara utuh.
- Kemudian klik kanan pada drive flashdisk.
- Klik Scan With Smadav.
Tunggu beberapa saat hingga proses scan-nya berhasil. jika virus itu masih ada, sebaiknya Anda bisa menghapus antivirus pada tab virus.
3. Membersihkan Virus Flashdisk Yang Tidak Bisa Dihapus
Tidak heran jika virus pada flashdisk membuat program tidak terbaca, meskipun programnya sudah berjalan dan drive dalam kondisi terhubung.
Berikut cara mengatasi virus yang tidak bisa dihapus di flashdisk:
- Matikan terlebih dahulu fitur Autoplay agar kembali seperti semula.
- Nonaktifkan System Restore.
- Stop proses berjalan yang ada di Task Manager
- Kemudian scanning menggunakan antivirus.
Daripada virusnya sulit untuk dihapus, sebaiknya Anda memilih format flashdisk agar show hidden file bisa muncul.
4. Cara Menghilangkan Virus Shortcut
Jenis virus ini mungkin sering Anda temukan pada flashdisk, biasanya ditandai dengan semua file berubah menjadi shortcut. Tak hanya itu file yang kena shortcut menjadi tidak bisa terbuka.
Cara Menghilangkan Virus di Flashdisk bisa memilih memformat flashdisk. Sebaiknya backup terlebih dahulu berbagai kebutuhan sebelum memformatnya.
5. Menghapus Virus Secara Permanen
Ada sebuah metode yang banyak diterapkan oleh pengguna flashdisk. Salah satu metodenya adalah Low Level Format yang terbukti sangat bagus.
Dengan menggunakan cara ini maka semua file yang ada di flashdisk bisa menghilang. Termasuk virusnya bisa dihilangkan hingga akar-akarnya.
Untuk menghapus virus di flashdisk permanen, bisa dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Download terlebih dahulu Aplikasi HDD Low Level Format.
- Kemudian buka aplikasinya.
- Selanjutnya sambungkan flashdisk.
- Format flashdisk dengan HDD Low Level untuk menghapus virus secara permanen.
Selain Cara Menghilangkan Virus di Flashdisk dengan menggunakan berbagai aplikasi, virus pada flashdisk bisa dihapus secara manual tanpa melakukan program antivirus lainnya.
Proses formatnya sendiri bisa berlangsung rata-rata dengan cepat. Hal ini sangat bergantung juga pada kapasitas drive. Namun yang banyak disarankan adalah menggunakan USB 3.0 agar lebih cepat.
Kesimpulan
Dari pembahasan cara menghilangkan virus di flashdisk ini bisa disimpulkan, bahwasanya untuk menghapus virus yang tersembuyi bisa dilakukan dengan berbagai cara.
Namun bagi kalian yang ingin menghapus virus di flashdisk lewat hp, bisa baca artikel sebelumnya yang pernah bang jaka share.
Mungkin sekian penjelasan kali ini, semoga bisa memberi jawaban atas apa yang kalian cari. Jangan lupa berbagi pengalaman kamu di form komentar agar lebih bermanfaat bagi banya orang.